1Program Studi Agroteknologi, Departemen Pertanian, Fakultas Peternakan dan Pertanian, Indonesia
2Universitas Diponegoro, Indonesia
3Departemen Pertanian, Fakultas Peternakan dan Pertanian, Indonesia
BibTex Citation Data :
@article{BAF9113, author = {Sifron Akbar and Dwi Lukiwati and Florentina Kusmiyati}, title = {Pengaruh Formalin dan Periode Simpan terhadap Viabilitas dan Pertumbuhan Awal Benih Kelengkeng (Dimocarpus longan)}, journal = {Buletin Anatomi dan Fisiologi}, volume = {5}, number = {1}, year = {2020}, keywords = {}, abstract = { Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji pengaruh penggunaan formalin dan periode simpan terhadap viabilitas dan pertumbuhan awal benih kelengkeng. Rancangan percobaan berdasarkan rancangan acak lengkap faktorial dengan 4 ulangan. Faktor pertama adalah formalin (0%, 0,5%, 1% dan 2%). Faktor kedua adalah periode simpan dengan 3 taraf (tanpa penyimpanan, 15 dan 30 hari). Parameter yang diamati adalah daya kecambah, kecepatan berkecambah, Jumlah daun dan tinggi bibit kelengkeng. Data yang diperoleh dianalisis ragam taraf 5% dan apabila berpengaruh nyata (p<0,05), dilanjutkan dengan uji jarak berganda Duncan (DMRT) pada taraf 5%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa meningkatnya kadar formalin, nyata menurunkan daya kecambah dan kecepatan berkecambah, sedangkan kadar formalin 0,5% dengan 30 hari periode simpan optimal meningkatkan jumlah daun dan tinggi tanaman. Kata kunci : kelengkeng, formalin, periode simpan, viabilitas, pertumbuhan awal }, issn = {2541-0083}, pages = {84--89} doi = {10.14710/baf.5.1.2020.84-89}, url = {https://ejournal2.undip.ac.id/index.php/baf/article/view/9113} }
Refworks Citation Data :
Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji pengaruh penggunaan formalin dan periode simpan terhadap viabilitas dan pertumbuhan awal benih kelengkeng. Rancangan percobaan berdasarkan rancangan acak lengkap faktorial dengan 4 ulangan. Faktor pertama adalah formalin (0%, 0,5%, 1% dan 2%). Faktor kedua adalah periode simpan dengan 3 taraf (tanpa penyimpanan, 15 dan 30 hari). Parameter yang diamati adalah daya kecambah, kecepatan berkecambah, Jumlah daun dan tinggi bibit kelengkeng. Data yang diperoleh dianalisis ragam taraf 5% dan apabila berpengaruh nyata (p<0,05), dilanjutkan dengan uji jarak berganda Duncan (DMRT) pada taraf 5%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa meningkatnya kadar formalin, nyata menurunkan daya kecambah dan kecepatan berkecambah, sedangkan kadar formalin 0,5% dengan 30 hari periode simpan optimal meningkatkan jumlah daun dan tinggi tanaman.
Kata kunci : kelengkeng, formalin, periode simpan, viabilitas, pertumbuhan awal
Article Metrics:
Last update:
View My Stats This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Biology of Structure and Function Laboratory
Biology Department, Faculty of Mathematics and Science
Diponegoro University