Prodi Sastra Indonesia, Fakultas Ilmu Budaya, Universitas Diponegoro, Indonesia
BibTex Citation Data :
@article{WJSBB14342, author = {Marta Widyawati}, title = {Aspek Tasawuf dalam Video Musik Ceuk Aing Karya Sujiwo Tejo: Kritik terhadap Praktik Keagamaan di Indonesia}, journal = {Wicara: Jurnal Sastra, Bahasa, dan Budaya}, volume = {1}, number = {1}, year = {2022}, keywords = {}, abstract = { Pluralitas agama di Indonesia seringkali menimbulkan konsekuensi berupa tantangan dalam menciptakan kehidupan masyarakat yang damai dan toleran. Penelitian ini bertujuan menganalisis tentang aspek tasawuf yang diekspresikan oleh video musik Ceuk Aing (2020) dalam kaitannya dengan kondisi keagamaan di Indonesia. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan menggunakan teori Semiotika dan konsep Tasawuf. Hasil penelitian menunjukkan bahwa video musik Ceuk Aing (2020) karya Sujiwo Tejo dkk mengekspresikan imanensi Tuhan di alam semesta. Karya tersebut menunjukkan bahwa pemahaman atas kesatuan ontologis dalam wahdatul wujud dapat digunakan sebagai dasar untuk menumbuhkan toleransi. Dalam hal ini, manusia pada dasarnya egaliter dan nisbi di hadapan Tuhan. Dengan demikian karya Ceuk Aing berusaha memberikan solusi alternatif untuk menyikapi konflik beragama khususnya di Indonesia. Kesadaran tentang imanensi Tuhan semestinya dapat membuat manusia lebih menghargai perbedaan agama dan tidak memaksakan keyakinannya terhadap kelompok agama lain. }, issn = {2830-0904}, pages = {29--36} doi = {10.14710/wjsbb.2022.14342}, url = {https://ejournal2.undip.ac.id/index.php/wicara/article/view/14342} }
Refworks Citation Data :
Pluralitas agama di Indonesia seringkali menimbulkan konsekuensi berupa tantangan dalam menciptakan kehidupan masyarakat yang damai dan toleran. Penelitian ini bertujuan menganalisis tentang aspek tasawuf yang diekspresikan oleh video musik Ceuk Aing (2020) dalam kaitannya dengan kondisi keagamaan di Indonesia. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan menggunakan teori Semiotika dan konsep Tasawuf. Hasil penelitian menunjukkan bahwa video musik Ceuk Aing (2020) karya Sujiwo Tejo dkk mengekspresikan imanensi Tuhan di alam semesta. Karya tersebut menunjukkan bahwa pemahaman atas kesatuan ontologis dalam wahdatul wujud dapat digunakan sebagai dasar untuk menumbuhkan toleransi. Dalam hal ini, manusia pada dasarnya egaliter dan nisbi di hadapan Tuhan. Dengan demikian karya Ceuk Aing berusaha memberikan solusi alternatif untuk menyikapi konflik beragama khususnya di Indonesia. Kesadaran tentang imanensi Tuhan semestinya dapat membuat manusia lebih menghargai perbedaan agama dan tidak memaksakan keyakinannya terhadap kelompok agama lain.
Article Metrics:
Last update:
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International (CC BY-SA 4.0)
You are free to:
The licensor cannot revoke these freedoms as long as you follow the license terms.
Under the following terms:
Notices:
View My Stats