BibTex Citation Data :
@article{tataloka10058, author = {Savira Putri and Agung Sugiri}, title = {Kajian Revitalisasi Kawasan Kota Lama Semarang Periode Tahun 2019: Persepsi Wisatawan dan Ahli Terhadap Daya Tarik Wisata}, journal = {TATALOKA}, volume = {24}, number = {3}, year = {2022}, keywords = {Kota Lama, Revitalisasi, Pariwisata, Wisatawan, Persepsi}, abstract = { Revitalisasi yaitu proses memvitalkan kembali kawasan dengan mengadaptasi sesuai kebutuhan masyarakat saat ini. Revitalisasi penting dilakukan untuk kawasan mati dan peninggalan budaya, seperti Kawasan Kota Lama Semarang (KKLS). Seiring berkembangnya zaman, kawasan ini menjadi terbengkalai dan muncul berbagai permasalahan. Oleh karena itu diadakan revitalisasi hingga tahun 2019 terlihat mendatangkan banyak wisatawan dan masuk dalam 3 besar destinasi wisata Provinsi Jawa Tengah. Kondisi tersebut seharusnya dapat membuktikan bahwa adanya revitalisasi 2019 dapat meningkatkan daya tarik kawasan tersebut sebagai objek pariwisata. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui persepsi ahli dan wisatawan memandang revitalisasi KKLS tahun 2019 terhadap daya tarik wisata kawasan. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan analisis distribusi frekuensi, skala likert, force field , dan deskripsi statistik. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa revitalisasi tahun 2019 meningkatkan daya tarik KKLS sebagai objek pariwisata baru menurut persepsi ahli dan wisatawan. Hal tersebut didukung dengan adanya beberapa atraksi wisata, fasilitas wisata, aksesibilitas wisata, serta pelaku kegiatan wisata. Revitalisasi diharapkan dapat terus dilanjutkan dengan memperhatikan beberapa hal. }, issn = {2356-0266}, pages = {214--230} doi = {10.14710/tataloka.24.3.214-230}, url = {https://ejournal2.undip.ac.id/index.php/tataloka/article/view/10058} }
Refworks Citation Data :
Revitalisasi yaitu proses memvitalkan kembali kawasan dengan mengadaptasi sesuai kebutuhan masyarakat saat ini. Revitalisasi penting dilakukan untuk kawasan mati dan peninggalan budaya, seperti Kawasan Kota Lama Semarang (KKLS). Seiring berkembangnya zaman, kawasan ini menjadi terbengkalai dan muncul berbagai permasalahan. Oleh karena itu diadakan revitalisasi hingga tahun 2019 terlihat mendatangkan banyak wisatawan dan masuk dalam 3 besar destinasi wisata Provinsi Jawa Tengah. Kondisi tersebut seharusnya dapat membuktikan bahwa adanya revitalisasi 2019 dapat meningkatkan daya tarik kawasan tersebut sebagai objek pariwisata. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui persepsi ahli dan wisatawan memandang revitalisasi KKLS tahun 2019 terhadap daya tarik wisata kawasan. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan analisis distribusi frekuensi, skala likert, force field, dan deskripsi statistik. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa revitalisasi tahun 2019 meningkatkan daya tarik KKLS sebagai objek pariwisata baru menurut persepsi ahli dan wisatawan. Hal tersebut didukung dengan adanya beberapa atraksi wisata, fasilitas wisata, aksesibilitas wisata, serta pelaku kegiatan wisata. Revitalisasi diharapkan dapat terus dilanjutkan dengan memperhatikan beberapa hal.
Article Metrics:
Last update:
As an article writer, the author has the right to use their articles for various purposes, including use by institutions that employ authors or institutions that provide funding for research. Author rights are granted without special permission.
Author who publishes a paper at Tataloka has the broad right to use their work for teaching and scientific purposes without the need to ask permission, including: used for (i) teaching in the author's class or institution, (ii) presentation at meetings or conferences and distributing copies to participants ; (iii) training conducted by the author or author's institution; (iv) distribution to colleagues for research use; (v) use in the compilation of subsequent authors' works; (vi) inclusion in a thesis or dissertation; (vi) reuse of part of the article in another work (with citation); (vii) preparation of derivative works (with citation); (viii) voluntary posting on open websites operated by authors or author institutions for scientific purposes.
Authors and readers can copy and redistribute material in any media or format, and mix, modify, and build material for any purpose but they must provide appropriate credit (provide article citation or content), providing links to the license, and indicate if there are changes.
The authors submitting a manuscript do so on the understanding that if accepted for publication, copyright of the article shall be assigned to Jurnal Tataloka . Copyright encompasses rights to reproduce and deliver the article in all form and media, including reprints, photographs, microfilms and any other similar reproductions, as well as translations.
Reproduce any part of this journal, its storage in the database or its transmission by all forms or media is permitted does not need for written permission from Tataloka . However, it should be cited as an honor in academic manners
Tataloka and the Department of Urban and Regional Planning of Diponegoro University and the Editor make every effort to ensure that there are no data, opinions, or false or misleading statements published in Tataloka. However, the content of the article is the sole and exclusive responsibility of each author.
The Copyright Transfer Form can be downloaded here: [Copyright Transfer Form - Indonesian] [Copyright Transfer Form - English]. The copyright form should be signed originally and send to the Editor in the form of printed letters, scanned documents sent via email or fax.