skip to main content

PROGRAM “GEULIS PISAN” UNTUK MENINGKATKAN PENGETAHUAN GIZI SEIMBANG DAN MEMPERBAIKI PERSEPSI CITRA TUBUH REMAJA PUTRI SMPN 88 JAKARTA

*Etika Ratna Noer orcid  -  Department of Nutrition Science, Universitas Diponegoro, Indonesia

Citation Format:
Abstract

Latar Belakang: Remaja sangat rentan mengalami permasalahan gizi karena merupakan masa peralihan dari masa anak-anak ke masa dewasa. Remaja dengan gizi lebih memiliki risiko sebesar 70% menetap di usia dewasa. Prevalensi gizi lebih pada remaja berusia 13-15 tahun di Jakarta Barat tergolong tinggi yaitu 21,38%, yang terdiri dari 13,09% overweight dan 8,29% obesitas. Kejadian gizi lebih pada remaja dipengaruhi oleh pengetahuan dan persepsi. Oleh karena itu, kami membuat program “Geulis Pisan” sebagai kegiatan edukasi gizi.

Tujuan: Tujuan pengabdian masyarakat ini untuk meningkatkan pengetahuan gizi seimbang dan memperbaiki persepsi terkait citra tubuh pada remaja putri di SMP Negeri 88 Jakarta.

Metode: Pengabdian masyarakat ini dilakukan secara one group pre and post-test design dengan metode purposive sampling. Partisipan berjumlah 27 orang yang merupakan siswi kelas 9 SMP Negeri 88 Jakarta. Pengumpulan data pengetahuan tentang gizi seimbang dilakukan dengan kuesioner online (google form), data asupan makanan diperoleh melalui recall 2x24-H, formulir pre-test dan post-test. Perbedaan rerata pengetahuan terkait gizi seimbang dianalisis dengan menggunakan uji wilcoxon dan data persepsi citra tubuh dianalisis secara kualitatif.

Hasil: Hasil pengabdian masyarakat ini menunjukkan bahwa terdapat peningkatan signifikan (p= 0,001) untuk rerata skor pengetahuan gizi seimbang pada partisipan antara sebelum (61,48±13,50) dengan sesudah (77,04±9,93) diberikan intervensi edukasi gizi. Selain itu, terdapat perbaikan persepsi terkait citra tubuh.

Kesimpulan: Program “Geulis Pisan” sebagai intervensi gizi mampu meningkatkan pengetahuan dan memperbaiki persepsi terkait citra tubuh pada partisipan
Fulltext View|Download
Keywords: Risiko gizi lebih, remaja putri, pengetahuan, gizi seimbang, citra tubuh
  1. Puspitasari HKE, Nissa C. Hubungan Kebiasaan Sarapan, Kadar Hemoglobin dengan Prestasi Belajar Remaja Putri Status Gizi Lebih. J Nutr Coll. 2018;7(3):100–6
  2. Kementerian Kesehatan RI. Laporan Riskesdas 2018. Lap Nas Riskesdas 2018. 2018;53(9):154–65
  3. Setyowati VAVS dan M. Karakter Gizi Remaja Putri Urban Dan Rural Di Provinsi Jawa Tengah. J Kesehat Masy. 2015;11(1):43–52
  4. Rahayu TB, Fitriana. Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Status Gizi Remaja Putri. J Vokasi Kesehat. 2020;6(1):46–51
  5. Widianto F, Mulyono S, Fitriyani P. Remaja Bisa Mencegah Gizi Lebih Dengan Meningkatkan Self-Efficacy Dan Konsumsi Sayur-Buah. Indones J Nurs Pract. 2017;1(2):16–22
  6. Pritasari, Lestari NT, Damayanti D. Gizi Dalam Daur Kehidupan. 1st ed. Jakarta: Kementerian Kesehatan Republik Indonesia; 2017
  7. Baliwati YF, Khomsan A, MetiDwiriani C. Pengantar Pangan dan Gizi. 3rd Ed. Jakarta: Penebar Swadaya; 2010
  8. Sugiar IE, Dieny FF. Hubungan Body Image Dengan Asupan Energi Dan Protein Serta Perilaku Konsumsi Suplemen Pada Mahasiwa Di Semarang. J Nutr Coll. 2018;7(1):31–8
  9. Crocker P, Sabiston C, Forrestor S, Kowalski N, Kowalski K, McDonough M. Predicting Change in Physical Activity, Dietary Restraint, and Physique Anxiety in Adolescent Girls: Examining Covariance in Physical Self-perceptions. Can J Public Health. 2003;94(5):332
  10. Pita Hudaya -. Penerapan Model Pembelajaran Inkuiri Guna Menggugah Siswa Meningkatkan Aktivitas Fisik Dalam Pembelajaran Pendidikan Jasmani. 2019 Apr 29;
  11. Nasrul N, Zainul Z, Hafid F, Taqwin T. Manfaat Media Flipchart dan Spanduk dalam Perilaku Kesehatan 1000 HPK di Sulawesi Tengah. Media Kesehat Masy Indones. 2018;14(1):52
  12. Intantiyana M, Widajanti L, Rahfiludin MZ. Hubungan Citra Tubuh, Aktivitas Fisik Dan Pengetahuan Gizi Seimbang Dengan Kejadian Obesitas Pada Remaja Putri Gizi Lebih Di Sma Negeri 9 Kota Semarang. J Kesehat Masy. 2018;6(5):404–12
  13. Hadi Kusuma MR, Krianto T. Pengaruh Citra Tubuh, Perilaku Makan, dan Aktivitas Fisik Terhadap Indeks Massa Tubuh (IMT) pada Remaja: Studi Kasus pada SMA Negeri 12 DKI Jakarta. Perilaku dan Promosi Kesehat Indones J Heal Promot Behav. 2018;1(1):23
  14. Pasaribu EO, Martianto D, Dwiriani CM. Pengaruh Faktor Riwayat Lahir dan Sosial Ekonomi terhadap Gizi Lebih pada Remaja. Media Kesehat Masy Indones. 2019;15(2):158
  15. Korn L, Gonen E, Shaked Y, Golan M. Health Perceptions, Self and Body Image, Physical Activity and Nutrition among Undergraduate Students in Israel. PLoS One. 2013;8(3):1–7
  16. Arum P, Putri MAL, Warsito H. Dietary Knowledge, Body Image, and Dietary Practices in 18 - 20 Year Old Young Women. Int Conf Heal Well-Being. 2016;341–7
  17. Safitri NRD, Fitranti DY. Pengaruh Edukasi Gizi Dengan Ceramah Dan Booklet Terhadap Peningkatan Pengetahuan Dan Sikap Gizi Remaja Overweight. J Nutr Coll. 2016;5(4):374–80
  18. Tahun TII. Pengaruh Media Booklet Terhadap Pengetahuan Dan Sikap Remaja Putri Terkait Kebersihan Dalam Menstruasi Di Pondok Pesantren Al-Ishlah Demak Triwulan Ii Tahun 2017. J Kesehat Masy. 2017;5(4):274–81
  19. Bond KT, Ramos SR. Utilization of an animated electronic health video to increase knowledge of post- A nd pre-exposure prophylaxis for HIV among African American Women: Nationwide cross-sectional survey. JMIR Form Res. 2019;3(2):1–14
  20. Daryanto. Media Pembelajaran Peranannya Sangat Penting Dalam Rangka Mencapai Tujuan Pembelajaran. Yogyakarta: Gaya Media; 2013

Last update:

No citation recorded.

Last update:

No citation recorded.