BibTex Citation Data :
@article{Pasopati5467, author = {Santy Dewi and Grandy Wungo}, title = {PENGEMBANGAN DESA KARANGPELEM KABUPATEN SRAGEN SEBAGAI DESA WISATA}, journal = {Jurnal Pasopati}, volume = {1}, number = {3}, year = {2019}, keywords = {}, abstract = { Desa Karangpelem merupakan salah satu desa yang memiliki potensi pertanian cukup tinggi di Kabupaten Sragen. Namun demikian, potensi ini belum dikembangkan secara maksimal, sehingga dampak aktivitas pertanian ini belum banyak terlihat dan dirasakan oleh masyarakat. Kemiskinan masih menjadi masalah yang ditemui di masyarakat. Selain itu adanya tantangan lain seperti dana, ketersediaan infrastruktur, dan kelembagaan juga menjadi penghambat pengembangan desa. Hal ini yang melatarbelakangi kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini dimana berupaya membantu dan memfasilitasi pengembangan desa wisata berbasis pertanian di desa, dimana pemerintah Desa Karangpelem Kabupaten Sragen sebagai mitra. Metode yang digunakan pada pengabdian masyarakat ini adalah dengan melaksanakan FGD di awal kegiatan untuk menggali isu pengembangan desa, dan di akhir kegiatan untuk mensosialisasikan hasil diskusi dan kajian dilapangan. FGD dilakukan dengan melibatkan semua stakeholder yang terkait dengan pengembangan desa wisata berbasis pertanian. Hasil dari sosialisasi ini adalah konsep pengembangan desa wisata beserta pemetaan peran masing-masing stakeholder. }, issn = {2685-886X}, doi = {10.14710/crepido.%v.%i.29-33}, url = {https://ejournal2.undip.ac.id/index.php/pasopati/article/view/5467} }
Refworks Citation Data :
Desa Karangpelem merupakan salah satu desa yang memiliki potensi pertanian cukup tinggi di Kabupaten Sragen. Namun demikian, potensi ini belum dikembangkan secara maksimal, sehingga dampak aktivitas pertanian ini belum banyak terlihat dan dirasakan oleh masyarakat. Kemiskinan masih menjadi masalah yang ditemui di masyarakat. Selain itu adanya tantangan lain seperti dana, ketersediaan infrastruktur, dan kelembagaan juga menjadi penghambat pengembangan desa. Hal ini yang melatarbelakangi kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini dimana berupaya membantu dan memfasilitasi pengembangan desa wisata berbasis pertanian di desa, dimana pemerintah Desa Karangpelem Kabupaten Sragen sebagai mitra. Metode yang digunakan pada pengabdian masyarakat ini adalah dengan melaksanakan FGD di awal kegiatan untuk menggali isu pengembangan desa, dan di akhir kegiatan untuk mensosialisasikan hasil diskusi dan kajian dilapangan. FGD dilakukan dengan melibatkan semua stakeholder yang terkait dengan pengembangan desa wisata berbasis pertanian. Hasil dari sosialisasi ini adalah konsep pengembangan desa wisata beserta pemetaan peran masing-masing stakeholder.
Article Metrics:
Last update: