skip to main content

EDUKASI IMPLEMENTASI PERILAKU HIDUP BERSIH DAN SEHAT DALAM PENCEGAHAN COVID 19 DI KELURAHAN BANYUMANIK KOTA SEMARANG

*Novia Sari Ristianti orcid scopus  -  Departemen Perencanaan Wilayah dan Kota, Indonesia
Desyta Ulfiana  -  Departemen Teknik Sipil, Indonesia
Yudi Eko Windarto  -  Departemen Teknik Komputer, Indonesia

Citation Format:
Abstract

Wabah Covid 19 sedang melanda dunia termasuk Indonesia. Kota Semarang juga memiliki angka kenaikan kasus terjangkit covid 19 yang tinggi.  Tercatat sampai dengan April 2021 tembus 34.568 kasus. Melalui penerapan PHBS (Perilaku Hidup Bersih dan Sehat) diharapkan dapat mengurangi laju penularan Covid 19. Gerakan cuci tangan merupakan salah satu bentuk PHBS yang sangat efektif mencegah penularan Covid 19. Diperlukan suatu penyuluhan dan teknologi tepat guna yang edukatif dalam penerapannya. Salah satunya dengan menggunakan wastafel portabel injak sehingga mengurangi intensitas sentuhan satu sama lain saat mencucui tangan di tempat umum. Oleh karena itu, tujuan dari kegiatan ini adalah mengedukasi implementasi PHBS melalui gerakan cuci tangan bagi warga di RT 003 RW VII Kelurahan Banyumanik Kota Semarang dalam rangka pencegahan penularan covid 19.

Metode yang digunakan adalah dengan implementasi teknologi wastafel portabel injak dalam penerapan edukasi PHBS dengan mencuci tangan. Ada 3 tahap yang akan dilakukan. Tahap I informasi yaitu sosialisasi awal mengenai bahaya covid 19, penularan covid 19, dan pencegahan penularan covid 19 melalui PHBS dan cuci tangan. Tahap II Bimbingan yaitu diajarkan praktek secara langsung mengenai PHBS melalui  gerakan cuci tangan. Tahap III Kemandirian dan Habitual yaitu evaluasi penerapan PHBS melalui gerakan cuci tangan.

Luaran dari kegiatan pengabdian ini berupa teknologi terapan dalam edukasi PHBS melalui gerakan cuci tangan di RT 003 RW VII Keluarahan Banyumanik. Beberapa teknologi yang diterapkan dan dihibahkan berupa 1 buah wastafel portable injak dan 1 buah spanduk himbauan pencegahan Covid-19 dengan PHBS.
Fulltext View|Download
Funding: Fakultas Teknik, Universitas Diponegoro

Article Metrics:

  1. Ahmed, F., Zviedrite, N., & Uzicanin, A. (2018). Effectiveness of workplace social distancing measures in reducing influenza transmission: A systematic review. BMC Public Health, 18(1), 1–13. https://doi.org/10.1186/s12889-018-5446-1
  2. Amalia, L., Irwan, & Hiola, F. (2020). ANALISIS GEJALA KLINIS DAN PENINGKATAN KEKEBALAN TUBUH UNTUK MENCEGAH PENYAKIT COVID-19. JAMBURA JOURNAL of Health Sciences and Research, 2(2), 71–76
  3. Amalia, V., Hadisantoso, E. P., Wahyuni, I. R., & Supriatna, A. M. (2020). Penanganan limbah infeksius rumah tangga pada masa wabah COVID-19. Lp2M, 2. http://digilib.uinsgd.ac.id/id/eprint/30736
  4. Ardiansyah, Sawitri Subiyanto, A. S. (2015). Jurnal Geodesi Undip Oktober 2015 Oktober 2015. Survei Pendahuluan Deformasi Muka Tanah Dengan Pengamatan Gps Di Kabupaten Demak, 4, 316–324
  5. Ardiyanto, A., Purnamasari, V., Sukamto, S., & Setianingsih, E. (2020). Analisis Perilaku Hidup Bersih dan Status Kebugaran Jasmani di Era Pandemi Covid-19 Dosen PGSD. Jendela Olahraga, 5(2), 131–140. https://doi.org/10.26877/jo.v5i2.6216
  6. Desiyanto, F. A., & Djannah, S. N. (2013). Efektivitas Mencuci Tangan Menggunakan Cairan Pembersih Tangan Antiseptik (Hand Sanitizer) Terhadap Jumlah Angka Kuman. Jurnal Kesehatan Masyarakat (Journal of Public Health), 7(2), 75–82. https://doi.org/10.12928/kesmas.v7i2.1041
  7. Ginting, R., Huda, M., Drifanda, V., & Affandi, A. R. (2020). Pemberdayaan Masyarakat Desa Jungsemi di Masa Pandemi Covid 19 Melalui Pelatihan Pembuatan Hand Sanitizer dan Pelindung Wajah. IJECS: Indonesian Journal of Empowerment and Community Services, 1(April), 20–27
  8. Karo, M. B. (2020). Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS). Jurnal Keperawatan Komunitas, 01(01), 40–47. https://doi.org/978-602-202-076-9
  9. Larasati, A. L., Gozali, D., & Haribowo, C. (2020). Penggunaan Desinfektan dan Antiseptik Pada Pencegahan Penularan Covid-19 di Masyarakat. Majalah Farmasetika, 5(3), 137–145. https://doi.org/10.24198/mfarmasetika.v5i3.27066
  10. Lina, H. P. (2017). Perilaku Hidup Bersih Dan Sehat (Phbs) Siswa Di Sdn 42 Korong Gadang Kecamatan Kuranji Padang. Jurnal PROMKES, 4(1), 92. https://doi.org/10.20473/jpk.v4.i1.2016.92-103
  11. Mahardhini, J. (2020). Menjadi Warga Negara yang Baik pada Masa Pandemi Covid-19: Persprektif Kenormalan Baru. JPK : Jurnal Pancasila Dan Kewarganegaraan, 5(2), 65–76. https://doi.org/10.24269/jpk.v5.n2.2020.pp65-76
  12. Nurhalimah, N. (2020). UPAYA BELA NEGARA MELALUI SOSIAL DISTANCING DAN LOCKDOWN UNTUK MENGATASI WABAH COVID-19. SSRN Electronic Journal, 19. https://doi.org/10.2139/ssrn.3576405
  13. Ode Anhusadar, L., Islam Anak Usia Dini, P., Agama Islam Negeri Kendari, I., Tinggi Ilmu Kesehatan, S., & Waluya Kendari, M. (2020). Penerapan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat Anak Usia Dini di Tengah Pandemi Covid 19. Jurnal Obsesi : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 5(1), 463–475. https://doi.org/10.31004/obsesi.v5i1.555
  14. Rachmawati, F. J., & Triyana, S. Y. (2008). Perbandingan Angka Kuman Pada Cuci Tangan Dengan Beberapa Bahan Sebagai Standarisasi Kerja di Laboratorium Mikrobiologi Fakultas Kedokteran Universitas Islam Indonesia. Logika, 5(1), 1–13. https://doi.org/10.20885/logika.vol5.iss1.art3
  15. Risnawaty, G. (2017). Faktor Determinan Perilaku Cuci Tangan Pakai Sabun (Ctps) Pada Masyarakat Di Tanah Kalikedinding. Jurnal PROMKES, 4(1), 70. https://doi.org/10.20473/jpk.v4.i1.2016.70-81
  16. Tabi’in, A. (2020). Perilaku Hidup Bersih Dan Sehat(Phbs) Pada Anak Usia Dini Sebagai Upaya Pencegahan Covid 19. JEA (Jurnal Edukasi AUD), 6(1), 58. https://doi.org/10.18592/jea.v6i1.3620
  17. Zukmadini, A. Y., Karyadi, B., & Kasrina. (2020). Edukasi Perilaku Hidup Bersih dan Sehat ( PHBS ) dalam Pencegahan COVID-19 Kepada Anak-Anak di Panti Asuhan. Jurnal Pengabdian Magister Pendidikan IPA Original, 3(1), 68–76. https://doi.org/10.29303/jpmpi.v3i1.440

Last update:

No citation recorded.

Last update:

No citation recorded.