BibTex Citation Data :
@article{mmm2607, author = {Indah Saraswati}, title = {PENGARUH NILAI pH TERHADAP WARNA DARI KAYU SECANG (Caesalpinia Sappan L.) SEBAGAI INDIKATOR ALAMI BARU}, journal = {Media Medika Muda}, volume = {1}, number = {3}, year = {2016}, keywords = {}, abstract = { Latar belakang: Zat warna telah dikenal sejak beberapa abad yang lalu. Dalam upaya isolasi zat warna alami, dilakukan kajian mengenai zat warna alami kayu secang (Caesalpinia sappan L.) . Beberapa penelitian terdahulu hanya melaporkan aktivitas kayu secang sebagai obat tradisional. Penelitian ini ditujukan untuk mempelajari warna dari kayu secang (Caesalpinia Sappan L.) dalam berbagai variasi nilai pH yaitu dalam larutan asam, netral, dan basa. Metode: Preparasi sampel secang dilakukan dengan mengekstraksi bubuk kayu secang dengan pelarut air menggunakan metode Soxhlet. Hasil: Larutan kayu secang pada larutan asam, netral, dan basa menunjukkan warna yang berbeda. Secang sebagai larutan dianalisis dengan spektrofotometer UV-Vis. Spektra UV-Vis menunjukkan bahwa larutan secang memiliki dua puncak pada panjang gelombang 440 nm dan 540 nm, dengan intensitas yang bervariasi dengan variasi pH. Secara fisik, hal ini ditunjukkan dengan perbedaan warna dari larutan secang tersebut. Simpulan: Larutan secang pada larutan asam menunjukkan warna kuning-jingga, pada larutan netral menunjukkan warna merah, dan pada larutan basa menunjukkan warna ungu-violet. Kata kunci: secang, Caesalpinia sappan L ., variasi pH }, url = {https://ejournal2.undip.ac.id/index.php/mmm/article/view/2607} }
Refworks Citation Data :
Latar belakang: Zat warna telah dikenal sejak beberapa abad yang lalu. Dalam upaya isolasi zat warna alami, dilakukan kajian mengenai zat warna alami kayu secang (Caesalpinia sappan L.). Beberapa penelitian terdahulu hanya melaporkan aktivitas kayu secang sebagai obat tradisional. Penelitian ini ditujukan untuk mempelajari warna dari kayu secang (Caesalpinia Sappan L.) dalam berbagai variasi nilai pH yaitu dalam larutan asam, netral, dan basa.
Metode: Preparasi sampel secang dilakukan dengan mengekstraksi bubuk kayu secang dengan pelarut air menggunakan metode Soxhlet.
Hasil: Larutan kayu secang pada larutan asam, netral, dan basa menunjukkan warna yang berbeda. Secang sebagai larutan dianalisis dengan spektrofotometer UV-Vis. Spektra UV-Vis menunjukkan bahwa larutan secang memiliki dua puncak pada panjang gelombang 440 nm dan 540 nm, dengan intensitas yang bervariasi dengan variasi pH. Secara fisik, hal ini ditunjukkan dengan perbedaan warna dari larutan secang tersebut.
Simpulan: Larutan secang pada larutan asam menunjukkan warna kuning-jingga, pada larutan netral menunjukkan warna merah, dan pada larutan basa menunjukkan warna ungu-violet.
Kata kunci: secang, Caesalpinia sappan L., variasi pH
Last update: