skip to main content

Kawasan Ekowisata Mangrove di Desa Tapak, Semarang

*Najib Dwi Wicaksono  -  Departemen Arsitektur, Fakultas Teknik, Universitas Diponegoro, Indonesia

Citation Format:
Abstract
Ekosistem mangrove memiliki peran penting dalam menjaga keseimbangan wilayah pesisir, seperti melindungi dari abrasi, penyedia tempat tinggal bagi biota-biota laut, serta berkontribusi pada mitigasi perubahan iklim. Namun, keberadaan mangrove sering kali terancam oleh aktivitas manusia yang tidak berkelanjutan, seperti alih fungsi lahan untuk keperluan industri. Kerusakan ekosistem mangrove tidak hanya berdampak pada perubahan fisik lingkungan pesisir tetapi juga berdampak pada kehidupan ekonomi dan sosial masyarakat pesisir. Tindakan perusakan mangrove dapat terjadi akibat kurangnya kesadaran lingkungan dan adanya anggapan bahwa mangrove tidak dapat meningkatkan taraf hidup dari kemiskinan serta pemahaman yang masih rendah terkait cara melestarikannya. Padahal selain berperan terhadap lingkungan ekosistem mangrove memiliki manfaat ekonomis, seperti dikelola menjadi sebuah ekowisata dan juga pengolahan buah mangrove sebagai bahan makanan. Oleh karena itu, diperlukan suatu fasilitas yang dapat mengedukasi masyarakat mengenai pentingnya pelestarian ekosistem mangrove melalui rekreasi alam yang menarik dan ramah lingkungan, yaitu dengan merancang suatu kawasan ekowisata mangrove dengan pendekatan arsitektur ekologi. Melalui rancangan kawasan ekowisata mangrove ini diharapkan dapat memberikan manfaat ganda berupa kesadaran lingkungan dan partisipasi aktif masyarakat dalam pelestarian mangrove sekaligus peningkatan kesejahteraan masyarakat lokal melalui pengelolaan ekowisata.
Fulltext View|Download
  1. Kusuma, H. M., Sukmono, A., & Amarrohman, F. J. (2023). Analisis Perkembangan Kerapatan Hutan Mangrove Di Kota Semarang Dengan Metode Normalized Difference Vegetation Index Tahun 2017 - 2022. 12(4), 388–395
  2. Siahaan, I. N. (2021). Strategi Pengelolaan Mangrove sebagai Upaya Konservasi Berkelanjutan di Pesisir Kota Semarang. Skripsi. https://eprints2.undip.ac.id/id/eprint/6152/%0Ahttps://eprints2.undip.ac.id/id/eprint/6152 /3/#TESIS_IRENE_BAB II.pdf
  3. Yani, F. (2015). PERAN PEMUDA DALAM MENGEMBANGKAN ECO EDU WISATA MANGROVE DAN IMPLIKASINYA TERHADAP KETAHANAN LINGKUNGAN DAERAH (Kasus pada: Perkumpulan Pemuda Peduli Lingkungan “Prenjak” Dusun Tapak, Kelurahan Tugurejo, Kecamatan Tugu, Kota Semarang, Provinsi Jawa Tenga. Jurnal Ketahanan Nasional, 21(2), 128. https://doi.org/10.22146/jkn.10156

Last update:

No citation recorded.

Last update:

No citation recorded.