skip to main content

Pengembangan Terminal Penggaron, Semarang sebagai Terminal Bus Tipe A dengan Pendekatan Konsep Transit-Oriented Development (TOD)

*Qonita Ayuningtyas  -  Departemen Arsitektur, Fakultas Teknik, Universitas Diponegoro, Indonesia

Citation Format:
Abstract
Pengembangan Terminal Penggaron untuk menjadi terminal bus Tipe A dilatarbelakangi oleh meningkatnya jumlah kendaraan di Kota Semarang, kebutuhan moda transportasi umum yang terintegrasi, dan terdapat relokasi trayek bus dari Terminal Terboyo ke Terminal Penggaron. Dengan fasilitas yang hanya memnuhi 48% standar, Terminal Penggaron dinilai belum memadai untuk memenuhi kegiatan layanan Tipe A. Rancangan pengembangan terminal menggunakan pendekatan transit-oriented development (TOD) dengan fokus menciptakan terminal yang layak, nyaman, dan efisien. Konsep ini mencakup penerapan one-stop experience, jalur pedestrian yang optimal, dan pengaturan sirkulasi untuk mencegah persilangan antara angkutan umum dan manusia Hasil rancangan diharapkan dapat memberikan solusi desian yang mampu meningkatkan daya tarik Terminal Penggaron sebagai pusat mobilitas di Kota Semarang dan berkontribusi pada perancanaan transportasi umum yang berkelanjutan. 
Fulltext View|Download
  1. Institute for Transportation & Development Policy. (2023). TOD Standard 3.0
  2. Peraturan Menteri Agraria Dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertahanan Nasional Republik Indonesia No. 16 Tahun 2017 Tentang Pedoman Pengembangan Kawasan Berorientasi Transit (2017)
  3. Direktur Jenderal Perhubungan Darat. (2002). Keputusan Direktur Jenderal Perhubungan Darat No. SK.687/AJ.206/DRJD/2002 tentang Pedoman Teknis Penyelenggaraan Angkutan Penumpang Umum di Wilayah Perkotaan dalam Trayek Tetap dan Teratur

Last update:

No citation recorded.

Last update:

No citation recorded.