skip to main content

Redesain Stasiun Bojonegoro Menjadi Pusat Transportasi Publik Terintegrasi

*Dimas Prasetyo  -  Departemen Arsitektur, Fakultas Teknik, Universitas Diponegoro, Indonesia

Citation Format:
Abstract
Transportasi publik yang selain berperan sebagai alat transportasi massal, ia juga memiliki implikasi sosial, ekonomi, dan lingkungan yang signifikan. Fungsi utamanya adalah menyediakan aksesibilitas yang mudah dan efisien bagi masyarakat untuk mencapai tempat tujuannya. Stasiun Bojonegoro, yang merupakan stasiun kereta api utama di Kabupaten Bojonegoro dan menjadi hub penting bagi transportasi darat di wilayah tersebut sudah lama tidak di desain ulang sehingga meskipun termasuk stasiun besar, namun untuk fasilitas dan kenyamanan masih kurang. Terlebih lagi ini merupakan sarana transportasi utama di wilayah kota Bojonegoro. Hal ini yang mendasari perlunya untuk di desain ulang, bukan hanya sebagai sarana kereta api, namun juga memiliki integrasi dengan sarana trasnportasi publik atau umum lainnya sehingga akan menjadi hub atau pusat transportasi bagi para masyarakat. 
Fulltext View|Download
  1. Anisah, S., Sugito, S., & Suparti, S. (2015). Analisis antrian dalam optimalisasi sistem pelayanan kereta api di stasiun purwosari dan solo balapan. Jurnal Gaussian, 4(3), 669-677
  2. Putra, A. A., & Adeswastoto, H. (2018). Transportasi publik dan aksesibilitas masyarakat perkotaan. Jurnal Teknik Industri Terintegrasi (JUTIN), 1(1), 55-60

Last update:

No citation recorded.

Last update:

No citation recorded.