skip to main content

REDESAIN PASAR SERDANG JAKARTA DENGAN KONSEP SUSTAINABLE

*Kaleb Robby  -  Universitas Diponegoro, Indonesia

Citation Format:
Abstract
Pasar Serdang Jakarta, yang terletak di Kelurahan Serdang, Kecamatan Kemayoran, Kota Jakarta Pusat, telah menjadi bagian dari kehidupan masyarakat sejak tahun 1976. Lokasinya yang strategis, berada di pusat kota dan dekat dengan area perumahan yang padat penduduk, membuatnya menjadi destinasi utama bagi warga sekitar dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari. Namun, seperti kebanyakan pasar tradisional lainnya, Pasar Serdang tidak luput dari berbagai tantangan dan permasalahan yang perlu diatasi. Salah satu masalah yang sering muncul adalah terkait dengan kebersihan pasar yang tidak mencapai standar yang diinginkan. Selain itu, fasilitas di pasar ini juga kurang memadai, dengan bangunan yang sudah tua dan desain yang kurang menarik. Permasalahan lain termasuk peningkatan jumlah pedagang di dalam dan di sekitar pasar, yang seringkali mengakibatkan kemacetan lalu lintas karena pedagang yang berjualan di bahu jalan. Meskipun demikian, pasar ini masih diminati oleh masyarakat sekitar karena menyediakan beragam barang dengan harga yang terjangkau, memungkinkan akses bagi masyarakat dari berbagai lapisan ekonomi. Namun, untuk memaksimalkan potensi pasar dan mengembalikan citra positif pasar tradisional, diperlukan upaya perencanaan, perancangan, dan penataan ulang secara menyeluruh. Tantangan utama yang dihadapi adalah merancang ulang sirkulasi pengunjung di seluruh area pasar, meningkatkan tampilan dan orientasi pengunjung di dalam dan di luar pasar, serta memperbaiki fasilitas penunjang dan mengurangi pelanggaran terhadap desain. Pendekatan yang digunakan adalah dengan mempertimbangkan keberlanjutan, baik dari segi ekonomi, sosial, maupun lingkungan. Harapannya, dengan pendekatan ini, pasar dapat mengatasi permasalahan yang ada dan meningkatkan kualitasnya secara berkelanjutan. Melalui perencanaan dan perancangan kembali yang holistik, diharapkan pasar ini dapat menjadi lebih dari sekadar tempat transaksi barang, tetapi juga menjadi pusat kegiatan ekonomi yang berkelanjutan bagi daerah sekitarnya. Dengan demikian, akan tercipta lingkungan yang lebih nyaman bagi pedagang dan pembeli, serta memberikan kontribusi positif bagi perekonomian lokal secara keseluruhan. Kata Kunci: Pasar Tradisional; Penataan Kembali; Pendekatan Sustainable.
Fulltext

Last update:

No citation recorded.

Last update:

No citation recorded.