skip to main content

Pusat Seni Gerabah Kasongan

*Herlina Fadhillah  -  Departemen Arsitektur, Fakultas Teknik, Universitas Diponegoro, Indonesia

Citation Format:
Abstract
Kasongan adalah salah satu daerah yang berada di Kabupaten Bantul, D.I. Yogyakarta dimana daerah ini terkenal sebagai sentra kerajinan gerabah. Tingginya potensi perkembangan industri gerabah mampu meraih pasar global bahkan mencapai angka 25 juta dollar. Bahkan hingga kini masih terdapat ±481 pengrajin yang tersebar di Kasongan. Hasil kerajinan dari pengrajin tersebut berupa guci, pot/vas, patung, dan lain sebagainya. Berbagai pengembangan terus dilakukan setiap elemen dari Kasongan. Namun, usaha pengembangan dan potensi yang dimiliki Kasongan, masih belum didukung dengan peningkatan sarana dan prasarana informasi pariwisata dimana akses informasi mengenai objek wisata masih sangat terbatas. Tak hanya itu, banyaknya pengrajin gerabah di Kasongan menjadi suatu keuntungan sekaligus resiko yang harus dihadapi. Pasalnya luas daerah Kasongan mencapai 40,8 hektar sedangkan pengrajin tersebar di seluruh wilayah Kasongan. Apabila wisatawan datang berkunjung, tidak semua wisatawan berkenan berkeliling ke seluruh toko yang tersebar di Kasongan. Terlebih lagi tercatat sebanyak 160 pengrajin yang tidak memiliki toko yang dekat dengan jalan raya. Tak berhenti disitu, tidak tersedianya tempat yang memadahi untuk pengrajin mengadakan pelatihan pembuatan gerabah dan kurangnya fasilitas seperti pujasera di kawasan Kasongan menjadi suatu permasalahan lainnya. Bahkan, permasalahan mengenai lahan parkir juga menjadi salah satu perhatian yang harus pertimbangkan dikarenakan timbulnya kemacetan dan ketidaknyamanan bagi para wisatawan. Dari uraian tersebut, diusulkan perencanaan dan perancangan Pusat Seni Gerabah Kasongan. Usulan tersebut berupa bangunan yang mampu menyelesaikan permasalahan bagi siapa saja yang datang, berupa pusat infromasi, etalase yang mendukung pengrajin memperkenalkan, etalase bahan baku produsen, sarana edukasi gerabah, serta sarana penunjang lainnya seperti perbankan untuk membantu pengelolaan keuangan, biro jasa ekspor dan pengiriman untuk membantu pelaksanan ekspor pengrajin, area rekreasi, kuliner, dan penyediaan lahan parkir. Penyusunan LP3A ini bertujuan untuk merumuskan hal-hal yang berhubungan dengan Pusat Seni Gerabah Kasongan sebagai landasan konseptual perencanaan dan perancangan desain arsitektur. Pembahadan dilakukan dengan metode deskriptif, dokumentatif, dan komparatif. Hasil dari rumusan berupa program perencanaan dan perancangan arsitektur melalui identifikasi pengguna, kriteria, standar maupun regulasi terkait. Kata Kunci: Pusat Seni; Gerabah; Kasongan; Neo-Vernakular
Fulltext View|Download

Last update:

No citation recorded.

Last update:

No citation recorded.