skip to main content

Redesain Rusunawa Begalon di Kawasan Tipes, Surakarta

*Addina Aulia Kirana Syifa  -  Departemen Arsitektur, Fakultas Teknik, Universitas Diponegoro, Indonesia

Citation Format:
Abstract
Rusunawa Begalon II merupakan rumah susun sederhana yang diperuntukkan bagi masyarakat dari kalangan berpenghasilan rendah (MBR) yang berlokasi di Kelurahan Panularan, Kecamatan Laweyan, Kota Surakarta. Menurut Dinas Lingkungan Kota Surakarta dan hasil survey lapangan, rusunawa ini dinilai sebagai pemukiman kumuh dikarenakan memiliki banyak permasalahan pada bangunannya. Salah satu permasalahan tersebut adalah kurangnya fasilitas publik seperti tampat ibadah, ruang serbaguna/berkumpul, dan unit usaha pertokoan. Selain itu, kurang tersedianya fasilitas publik menyebabkan penyalahgunaan fungsi ruang seperti area koridor dan parkir digunakan sebagai tempat berjualan makanan dan kegiatan bersama. Beberapa elemen bangunan didalamnya juga masih belum memenuhi standard persyaratan. Dari beberapa permasalahan tersebut, rusunawa begalon II layak untuk diredesain melalui pendekatan arsitektur berkelanjutan dengan tujuan untuk menciptakan hunian yang dapat mensejahterakan kehidupan penghuninya. Strategi yang diterapkan adalah mempertimbangkan tiga aspek, yaitu aspek lingkungan, sosial, dan ekonomi dengan memanfaatkan teritori ruang kegiatan untuk potensi ekonomi penghuni, mengembangkan sebuah ruang yang menyesuaikan kondisi sosial penghuni, serta manajemen efisiensi energi pada bangunan untuk menjaga kelestarian lingkungan. Metode yang digunakan yaitu dengan mengumpulkan data primer dan sekunder melalui wawancara, observasi, dan studi literatur. Melalui rancangan redesain rusunawa ini diaharapkan dapat menciptakan konsep hunian yang layak dan dapat mensejahterakan penghuni
Fulltext View|Download

Last update:

No citation recorded.

Last update:

No citation recorded.