PENGEMBANGAN WISATA PANTAI MUTUN TERHADAP DAMPAK FISIK, SOSIAL DAN EKONOMI MASYARAKAT DESA SUKAJAYA LEMPASING, KABUPATEN PESAWARAN, LAMPUNG
Abstract
Keywords
References
Abdillah, D. (2016). Pengembangan Wisata Bahari di Pesisir Pantai Teluk Lampung. Jurnal Destinasi Kepariwisataan Indonesia Vol, 1(1), 45-66. Retrieved from https://www.academia.edu/33124736/PENGEMBANGAN_WISATA_BAHARI_DI_PESISIR_PANTAI_TELUK_LAMPUNG_Marine_Tourism_Development_In_Lampung_Coastal_Bay
Andriyani, I., & Husnita, L. (2012). Perubahan Sosial Ekonomi Masyarakat Pasca Pengembangan Wisata Bahari Di Kepulauan Sikakap, Kabupaten Mentawai. Jurnal Ilmu Sosial Mamangan, 1(2), 95-101. Retrieved from http://ejournal.stkip-pgri-sumbar.ac.id/index.php/jurnal-mamangan/article/view/1355
Brohman, J. (1995). Economism and Critical Silences in Development Studies: A Theoretical Critique of Neoliberalism. Third World Quarterly, 16(2), 297-318. doi:10.1080/01436599550036149
Dahuri, R., Rais, J., Ginting, S. P., & Sitepu, D. M. (2001). Pengelolaan Sumberdaya Wilayah Pesisir dan Lautan Secara Terpadu (Vol. 328). Jakarta: PT. Pradnya Paramita.
Djarwanto, P. S., & Subagyo, P. (1996). Statistik Induktif Edisi Keempat. Yogyakarta: BPFE.
Djou, J. A. G. (2013). Pengembangan 24 Destinasi Wisata Bahari Kabupaten Ende. Jurnal Kawistara, 3(1), 1-116. doi:10.22146/kawistara.3958
Harianik, N., Suswandi, P. E., & Diartho, H. C. (2016). Dampak Objek Wisata Pulau Merah Terhadap Kondisi Sosial Ekonomi Masyarakat Desa Sumberagung Kecamatan Pesanggaran Kabupaten Banyuwangi. Jurnal Ilmu Ekonomi Dan Studi Pembangunan. Retrieved from https://repository.unej.ac.id/bitstream/handle/123456789/75282/NURUL%20HARIANIK.pdf?sequence=1
Kuhaja, T. (2014). Kajian Kelembagaan dalam Pengembangan Pariwisata Pantai yang Berkelanjutan. JURNAL PEMBANGUNAN WILAYAH & KOTA, 10(3), 278-292. doi:10.14710/pwk.v10i3.7785
Lakshmi, S. R., & Shaji, T. L. (2016). Transformation of Coastal Settlements Due to Tourism. Procedia Technology, 24, 1668-1680. Retrieved from https://core.ac.uk/download/pdf/81129234.pdf
Pitana, I. G. (1999). Pelangi Pariwisata Bali. Diakses dari Denpasar:
Richardson, H. W. (1985). Input-Output and Economic Base Multipliers: Looking Backward and Forward. Journal of Regional Science, 25(4), 607-661. doi:10.1111/j.1467-9787.1985.tb00325.x
Santi, N. M., Hero, Y., & Arifin, H. S. (2017). Kontribusi Wisata Bahari Terhadap Kesejahteraan Masyarakat Pesisir Pulau Nusa Penida, Klungkung. Jurnal Kajian Bali (Journal of Bali Studies), 7(2), 81-98. doi:10.24843/JKB.2017.v07.i02.p05
Suardana, I. W., & Dewi, N. G. A. S. (2015). Dampak Pariwisata Terhadap Mata Pencaharian Masyarakat Pesisir Karangasem: Pendekatan Pro Poor Tourism. PIRAMIDA, 11(2). Retrieved from https://ojs.unud.ac.id/index.php/piramida/article/view/23281/15302
Wakhidah, K., Dewi, S. P., & Ristianti, N. S. (2013). Bentuk Pengembangan Pariwisata Pesisir Berkelanjutan di Kabupaten Pekalongan. Ruang, 1(2), 261-270. Retrieved from https://ejournal3.undip.ac.id/index.php/ruang/article/view/5316
Warpani, S. P. (2007). Pariwisata dalam Tata Ruang Wilayah. Bandung: Penerbit ITB.
Wiranatha. (2008). Pengelolaan Objek Wisata Berbasis Masyarakat (Debat Publik). Diakses dari Denpasar:
World Tourism Organization. (2001). Global Forecasts and Profiles of Market Segments. Europe: UNWTO Publications.
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2019 Jurnal Pengembangan Kota
License URL: http://creativecommons.org/licenses/by-nc-sa/4.0