Gerakan Pencegahan Diabetes Mellitus di RW 01 Kelurahan Mangunharjo, Kecamatan Tembalang Kota Semarang

Abstract

Diabetes mellitus (DM) adalah gangguan metabolik yang ditandai dengan peningkatan glukosa darah yang tidak tepat. Gangguan ini dapat menimbulkan komplikasi dan  meningkatkan risiko kematian. Di Puskesmas Kedungmundu Semarang, DM menempati urutan keempat dari 10 besar penyakit yang polanya mengalami peningkatan. Tahun 2021 mencapai 3162 kasus. Beberapa keluarga di RW 01 mempunyai penderita DM. Akar masalah di RW 01 adalah kebiasaan mengkonsumsi makanan dengan kadar gula yang tinggi, sehingga perlu dilakukan sosialisasi tentang DM. Tujuan pengabdian masyarakat ini adalah meningkatkan pengetahuan masyarakat tentang DM, kegiatan berupa sosialisasi tentang DM dengan materi berupa faktor pemicu, gejala, pencegahan Diabetes Melitus dan rancangan pola makan yang sehat untuk membantu mengontrol gula darah bagi penderita dengan 3J (jumlah, jenis dan jam). Metode yang dipilih adalah penyuluhan, pemberian leaflet tentang diet DM, dan perlombaan menyusun menu untuk diet DM. Subyek yang menjadi sasaran adalah ibu rumah tangga yang tinggal di RW 01 Kelurahan Mangunharjo Kecamatan Tembalang Kota Semarang. Hasil pegabdian masyarakat menunjukkan skor sesudah penyuluhan lebih tinggi dibanding sebelum penyuluhan. Dari analisis Wilcoxon didapatkan nilai p = 0,000 yang menunjukkan ada perbedaan yang signifikan tingkat pengetahuan masyarakat tentang DM antara sebelum dan sesudah penyuluhan. Penyuluhan dapat meningkatkan pengetahuan masyarakat tentang DM.