Efektivitas penambahan hormon auksin (IBA) dan sitokinin (BAP) terhadap sambung pucuk Alpukat (Persea americana mill.)

Pramudito Pramudito, Karno Karno, Eny Fuskhah


DOI: https://doi.org/10.14710/joac.2.3.248-253

Abstract


The purpose of this research was to study the effect of hormone Auxin (IBA) and sitokinin (BAP) and the most effective concentration in graftingof avocado variety mentega. The experiment used completely randomized factorial design. The first factor was various concentrations of IBA (0, 100, and 200 ppm) and the second factor was various concentrations of BAP (0, 100, and 200 ppm). Each treatment was repeated five times. Parameters were time of shoots emergence, shoot length, diameter shoot diameter, and the number of leaves. The data were subjected to analysisof variance and continued by DMRT (Duncan Multiple Range Test). The result showed that the level of IBA concentration gave significant effect (P<0,05) to time of shoot emergence, shoot length, shoot diameter, and the number of leaves. Level of BAP concentrations gavesignificant effect (P<0,05) to number of leaves. There was no interaction between type of auxin and concentration on grafting of avocado variety mentega.

Keywords : Avocado, Persea americana, wedge grafting, IBA, BAP.


Full Text:

PDF

References


BPS. 2005. Perkiraan Permintaan Buah di Indonesia sampai dengan tahun 2015. Badan Pusat Statistik, Jakarta.

Budiana, N.S. 2013. Buah Ajaib Tumpas Penyakit. Penyebar Swadaya. Jakarta.

Campbell, N.A., J.B. Reece., dan L.G. Mitchel. 2003. Biologi. Edisi 5: Jilid 2. Erlangga. Jakarta.

Direktorat Jenderal Hortikultura. 2014. Statistik Produksi Hortikultura Tahun 2014. Kementrian Pertanian, Jakarta.

Djamhuri, E. 2011. Pemanfaatan air kelapa untuk meningkatkan pertumbuhan setek pucuk meranti tembaga (Shorea leprosula Miq.). Jurnal Silvikultur Tropika. 2 (1): 5-8

Herawati. 1995. Fisiologi Tanaman Budidaya. Universitas Indonesia Press, Jakarta.

Iqbal, M. 2012. Pengaruh Perendaman Entris Dalam Ektrak Jagung dan kangkung terhadap Pertumbuhan Sambung Pucuk Kakao (Theobroma cacao. L). Jurnal Agronomi. Universitas Hasanudin Makassar.

Isbandi, D. 1983. Pertumbuhan dan Perkembangan Tanaman. Pengantar, Agronomi. Fakultas Pertanian UGM. Yogyakarta.

Karjadi A. K. dan A. Buchory. 2008. Pengaruh Komposisi Media Dasar, Penambahan BAP, dan Pikloram terhadap Induksi Tunas Bawang Merah. J. Hort. 18 (1): 1-9

Khoiriyah N., E. S. Rahayu, dan L. Herlina. 2013. Induksi Perbanyakan Tunas Rosa damascena Mill. dengan Penambahan Auksin dan Sitokinin. Unnes Journal of Life Science. 2 (1): 57-63

Lestari, E.G. 2011. Peranan zat pengatur tumbuh dalam perbanyakan tanaman. J. Agrobiogen. 7 (1): 63-68.

Marlinda, M., M. S. Sangia, dan A. D. Wuntua. 2012. Analisis Senyawa Metabolit Sekunder dan Uji Toksisitas Ekstrak Etanol Biji Buah Alpukat (Persea americana Mill.). Jurnal Mipa Unsrat Online. 1 (1) : 24-28

Menhennet, R. 1979. Use of retardant on glasshouse corps. British plant growth regulator group, London.

Pratomo, B., C. Hanum., dan L. A. P. Putri. 2016. Pertumbuhan okulasi tanaman karet (Hevea brassiliensis Muell arg.) dengan tinggi penyerongan batang bawah dan benzilaminopurin (BAP) pada pembibitan polibag. Jurnal Pertanian Tropik. 2 (13): 119-123.

Rochmatino, dan L. Prayoga. 2011. Pengaruh Pemberian NAA dan Sitokinin terhadap Pertumbuhan Hasil Teknik Sambung Adenium. Agritech. 8 (2): 96-104.

Salisburry, F. B. dan C.W. Ross. 1995. Fisiologi Tumbuhan. Jilid I Terjemahan Diah R. Lukman dan Sumaryo. ITB. Bandung.

Sugiatno dan H. Hamim. 2010. Studi Batang Bawah dan Pengaturan Lingkungannya pada Pembibitan Jarak Pagar (Jatropha Curcas L.) dengan Cara Grafting. Jurnal Penelitian Pertanian Terapan. 10 (1): 7-16

Tambing, Y. dan A. Hadid. 2008. Keberhasilan pertautan sambung pucuk pada mangga dengan waktu penyambungan dan panjang entris berbeda. Jurnal Agroland. 15 (4): 296 – 301

Yuliyanto, G. A., E Setiawan, dan K Badami. 2015. Efek Pemberian IBATerhadap Pertautan Sambung Samping Tanaman Srikaya. Agrivor. 8 (2): 51-57.




View JOAC Stats

 

ISSN 2597-4386 (media online)

JOAC is published by Department of Agriculture, Faculty of Animal and Agricultural Sciences, Diponegoro University, Indonesia

 

Creative Commons License
JOAC is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.