BibTex Citation Data :
@article{GenRes24380, author = {Wimzy Prabhata and Chaira Mardhiyah and Khairul Anam}, title = {Studi Penambatan Molekul dan HKSA Senyawa Turunan N-Fenil-N-Fenilasetil Thiourea dengan Substituen Halogen sebagai Inhibitor VEGFR2}, journal = {Generics: Journal of Research in Pharmacy}, volume = {4}, number = {2}, year = {2024}, keywords = {VEGFR; Antikanker; N-Fenil-N-Fenilasetil Thiourea; In Silico}, abstract = { Vascular Endothrial Growth Factor Receptor-2 (VEGFR2) merupakan target terapi kanker yang berperan penting dalam proses angiogenesis dan pertumbuhan tumor. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui potensi senyawa turunan N-Fenil-N-Fenilasetil Thiourea dengan substituen halogen sebagai agen antikanker melalui penghambatan VEGFR2 secara in silico . Sebanyak 17 senyawa turunan halogen dari N-Fenil-N-Fenilasetil Thiourea dibuat ke dalam 10 konformer dan ditambatkan ke dalam struktur reseptor target VEGFR 2 (PDEB ID: 2OH4) dengan menggunakan PLANTS. Selanjutnya hasil dari uji penambatan digunakan dalam analisis HKSA dengan menggunakan 7 deskriptor yang berbeda. Senyawa 5 (substituen F pada R1,R3 dan R5) memiliki aktivitas terbaik berdasarkan nilai penambatan sebesar -102,201. Hasil ini lebih tidak baik dibandingkan dengan senyawa kontrol (ligan natif GIG). Persamaan HKSA yang didapatkan adalah -Log Act = 0.01230 (± 0.0120) Log P + 0.0096 (± 0.0093) Log S - 0.0004 (±0.0009) Mr - 0.0015 (±0.0011) Refractivity + 0.0043 (±0.0031) HOMO + 0.0027 (± 0.0031) LUMO – 0.0085 (± 0.0084) qC1 + 0.0244 (± 0.0420) qC2 – 0.0173 (±0.0106) qC3 + 0.0336 (±0.0549) qC4 + 0.0414 (±0.0279)qC5 + 2.1492 (±0.0662). Senyawa turunan halogen dari N-Fenil-N-Fenilasetil Thiourea memiliki potensi antikanker yang lebih rendah dibandingkan dengan senyawa kontrol (ligan GIG) sehingga perlu dikembangkan lebih lanjut sebagai agen antikanker. }, issn = {2774-9967}, pages = {154--162} doi = {10.14710/genres.v4i2.24380}, url = {https://ejournal2.undip.ac.id/index.php/generics/article/view/24380} }
Refworks Citation Data :
Vascular Endothrial Growth Factor Receptor-2 (VEGFR2) merupakan target terapi kanker yang berperan penting dalam proses angiogenesis dan pertumbuhan tumor. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui potensi senyawa turunan N-Fenil-N-Fenilasetil Thiourea dengan substituen halogen sebagai agen antikanker melalui penghambatan VEGFR2 secara in silico. Sebanyak 17 senyawa turunan halogen dari N-Fenil-N-Fenilasetil Thiourea dibuat ke dalam 10 konformer dan ditambatkan ke dalam struktur reseptor target VEGFR 2 (PDEB ID: 2OH4) dengan menggunakan PLANTS. Selanjutnya hasil dari uji penambatan digunakan dalam analisis HKSA dengan menggunakan 7 deskriptor yang berbeda. Senyawa 5 (substituen F pada R1,R3 dan R5) memiliki aktivitas terbaik berdasarkan nilai penambatan sebesar -102,201. Hasil ini lebih tidak baik dibandingkan dengan senyawa kontrol (ligan natif GIG). Persamaan HKSA yang didapatkan adalah -Log Act = 0.01230 (± 0.0120) Log P + 0.0096 (± 0.0093) Log S - 0.0004 (±0.0009) Mr - 0.0015 (±0.0011) Refractivity + 0.0043 (±0.0031) HOMO + 0.0027 (± 0.0031) LUMO – 0.0085 (± 0.0084) qC1 + 0.0244 (± 0.0420) qC2 – 0.0173 (±0.0106) qC3 + 0.0336 (±0.0549) qC4 + 0.0414 (±0.0279)qC5 + 2.1492 (±0.0662). Senyawa turunan halogen dari N-Fenil-N-Fenilasetil Thiourea memiliki potensi antikanker yang lebih rendah dibandingkan dengan senyawa kontrol (ligan GIG) sehingga perlu dikembangkan lebih lanjut sebagai agen antikanker.
Article Metrics:
Last update:
Generics is published by Pharmacy Study Program, Faculty of Medicine, Universitas Diponegoro Visitor