BibTex Citation Data :
@article{DJE3802, author = {Firdha Isdiana and Jaka Aminata}, title = {ANALISIS EKSPOR INDONESIA DENGAN ANGGOTA APEC MELALUI MODA TRANSPORTASI LAUT}, journal = {Diponegoro Journal of Economics}, volume = {9}, number = {1}, year = {2019}, keywords = {}, abstract = { Penelitian ini menganalisis mengenai ekspor Indonesia dengan anggota APEC melalui moda transportasi laut. Tujuan dalam penelitian ini adalah (i) untuk meninjau kondisi transportasi maritim terutama infrastruktur pelabuhan Indonesia sebagai penunjang dalam kegiatan perdagangan internasional, (ii) serta menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi volume ekspor Indonesia ke negara anggota APEC melalui moda transportasi laut, dengan menggunakan pendekatan model gravitasi. Metode yang di gunakan adalah regresi data panel dengan Random Effect Model (REM). Kondisi transportasi maritim di Indonesia menunjukkan bahwa dengan adanya asaz cabotage dapat mendorong industri pelayaran nasional, walaupun untuk aktivitas ekspor/impor antar negara masih di dominasi oleh perusahaan asing. Berdasarkan hasil estimasi menunjukkan bahwa GDP perkapita Indonesia, QPI,CPT, jarak ekonomi dan REER berpengaruh secara signifikan terhadap volume ekspor Indonesia melalui moda transportasi laut. Sedangkan variabel GDP perkapita negara mitra dagang berpengaruh negatif dan tidak signifikan. Kata Kunci : Moda Transportasi Laut, Volume Ekspor, Infrastruktur Pelabuhan, Random Effect Model }, issn = {2337-3814}, url = {https://ejournal2.undip.ac.id/index.php/dje/article/view/3802} }
Refworks Citation Data :
Penelitian ini menganalisis mengenai ekspor Indonesia dengan anggota APEC melalui moda transportasi laut. Tujuan dalam penelitian ini adalah (i) untuk meninjau kondisi transportasi maritim terutama infrastruktur pelabuhan Indonesia sebagai penunjang dalam kegiatan perdagangan internasional, (ii) serta menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi volume ekspor Indonesia ke negara anggota APEC melalui moda transportasi laut, dengan menggunakan pendekatan model gravitasi. Metode yang di gunakan adalah regresi data panel dengan Random Effect Model (REM).
Kondisi transportasi maritim di Indonesia menunjukkan bahwa dengan adanya asaz cabotage dapat mendorong industri pelayaran nasional, walaupun untuk aktivitas ekspor/impor antar negara masih di dominasi oleh perusahaan asing. Berdasarkan hasil estimasi menunjukkan bahwa GDP perkapita Indonesia, QPI,CPT, jarak ekonomi dan REER berpengaruh secara signifikan terhadap volume ekspor Indonesia melalui moda transportasi laut. Sedangkan variabel GDP perkapita negara mitra dagang berpengaruh negatif dan tidak signifikan.
Kata Kunci : Moda Transportasi Laut, Volume Ekspor, Infrastruktur Pelabuhan, Random Effect Model
Last update:
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.