Pesta Baratan di Kecamatan Kalinyamatan Kabupaten Jepara

Rukiyah Rukiyah

Abstract


Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan objek kajian Pesta Baratan di Kecamatan Kalinyamatan Kabupaten Jepara. Pesta Baratan dengan lampion sebagai ciri khasnya merupakan tradisi yang unik dengan prosesi pelaksanan sangat sederhana. Tradisi yang dilaksanakan secara turun temurun setiap tanggal 15 bulan Syaban ini oleh sanggar Lembayung dikemas dalam bentuk baru agar lebih menarik. Ratu Kalinyamat sebagai tokoh utama yang diperanan dalam Pesta ini. Tujuan dari penelitian ini adalah 1) untuk mengetahui keterkaitan antara Ratu Kalinyamat dengan Pesta Baratan; 2) mendeskripsikan pelaksanaan Pesta Baratan; 3) menjelaskan nilai-nilai yang terkandung dalam Pesta Baratan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif analisis, teknik pengumpulan data menggunakan wawancara dan studi pustaka. Teori yang dipakai sebagai landasan pemecahan masalah adalah teori folklor dan teori kebudayaan. Hasil penelitian yang didapat adalah 1) Ratu Kalinyamat dipilih sebagai tokoh utama dalam prosesi Pesta Baratan karena beliau adalah pejuang wanita dari Jepara, istri dari Sunan Hadirin penguasa Kerajaan Kalinyamat. Bekas Kerajaan Kalinyamat sekarang menjadi Kecamatan Kalinyamatan tempat Pesta Baratan dilaksanakan. 2) Pesta Baratan merupakan folklor sebagian lisan dan termasuk dalam pesta rakyat karena diikuti oleh semua rakyat, ada arak-arakan, ada ritual upacara adat.Nilai-nilai yang terkandung dalam Pesta Baratan adalah nilai agama, nilai ekonomi, nilai sosial, nilai budaya, dan nilai kreativitas.


Keywords


pesta barat; kalinyamatan; sanggar lembayung; ratu kalinyamat

Full Text: PDF

DOI: 10.14710/anuva.4.2.213-221