Strategi Pengembangan Desa Gemawang Sebagai Desa Wisata Eko Budaya

Ana Irhandayaningsih

Abstract


Gemawang merupakan salah satu desa di Kecamatan Jambu, Semarang, Jawa Tengah, Indonesia. Desa Gemawang memiliki potensi unggulan yang dihasilkan oleh UKM kreatif bernuansa budaya, yaitu batik tulis dan batik warna alam. Potensi lainnya adalah berupa hasil alam seperti kopi, padi, peternakan lebah, singkong, dan talas. Potensi alam tersebut sebagian telah diolah dimanfaatkan menjadi potensi unggulan berupa produk kuliner yaitu singkong beku dan talas beku. Topografi desa Gemawang juga memiliki kualitas visual yang indah dengan didukung oleh ekologi khas desa di perbukitan. Sejak tahun 2012, Desa Gemawang dinobatkan sebagai desa vokasi karena banyaknya masyarakat yang memiliki keterampilan dalam berwirausaha. Dalam pengembangannya, perlu disusun suatu strategi yang berbasis pada keunggulan kompetitif Desa Gemawang, yaitu kekayaan alam (ekologi) dan kekayaan budaya. Salah satu pengembangan yang dapat dilakukan adalah dengan menjadikan Desa Gemawang sebagai desa wisata eko budaya. Salah satu model analisa yang dapat digunakan untuk pengembangan potensi Desa Gemawang adalah melalui analisas SWOT. Analisis ini digunakan untuk mengenali potensi dan kelemahan Desa Gemawang, berikut kesempatan dan hambatan eksternal yang dihadapi. Berdasarkan hasil analisis dari potensi tersebut dapat disimpulkan bahwa desa Gemawang dapat menjadi desa wisata eko budaya.


Keywords


analisa strategi; desa gemawang; desa wisata eko budaya; SWOT

Full Text: PDF

DOI: 10.14710/anuva.3.3.283-290