Evaluasi Kualitas Layanan Menggunakan DigiQUAL: Studi Kasus Pada SiBooky

Javani Fahrel Husein, Yanuar Yoga Prasetyawan

Abstract


Kini perkembangan teknologi informasi sudah sangat pesat dan berdampak pada semua bidang salah satunya yaitu perpustakaan. Perpustakaan beradaptasi dengan membuat perpustakaan digital. Perpustakaan digital merupakan perpustakaan yang menggunakan basis kerja komputer serta memiliki sumber daya berbentuk digital, salah satu bentuk perpustakaan digital yaitu perpustakaan digital SiBooky. Perpustakaan digital SiBooky dikembangkan oleh Dinas Arsip dan Perpustakaan Kota Semarang yang bertujuan agar dapat memenuhi kebutuhan informasi pemustaka jika berhalangan datang langsung. Sejak perkembangannya, perpustakaan digital SiBooky belum pernah dilakukan evaluasi pada kualitas layanannya, evaluasi dilakukan hanya untuk pengembangan atau penambahan fitur. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kualitas layanan perpustakaan digital SiBooky menggunakan metode DigiQUAL. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif deskriptif. Dalam penelitian ini pengambilan sampel dengan menggunakan teknik simple random sampling dengan jumlah responden sebanyak 99 orang responden yang merupakan member perpustakaan digital SiBooky, serta kuesioner digunakan untuk pengumpulan data. Data dalam penelitian ini dianalisa menggunakan Importance-Performance analysis (IPA) dan customer satisfaction index (CSI). Penelitian ini menghasilkan bahwasanya kualitas layanan perpustakaan digital SiBooky berdasarkan Importance-Performance analysis (IPA) masih jauh dari harapan pemustaka, hal tersebut berdasarkan dari hasil nilai gap yang semuanya bernilai negatif. Nilai gap terbesar yaitu terdapat pada item nomor 21 yaitu sebesar -0,47 yang memiliki pernyataan pada perpustakaan digital SiBooky dapat mengakses perpustakaan digital lainnya. Sedangkan berdasarkan customer satisfaction index (CSI) menghasilkan 73,80% yang menunjukkan bahwa pemustaka merasa puas terhadap layanan perpustakaan digital SiBooky.


Keywords


perpustakaan digital; kualitas layanan; kepuasan pemustaka; metode digiqual

Full Text: PDF

DOI: 10.14710/anuva.7.3.443-464