BibTex Citation Data :
@article{Agrisocionomics4021, author = {Annisa Kumalasari and Kustopo Budiraharjo and Agus Setiadi}, title = {KOMPARASI PRODUKSI DAN PENDAPATAN PETANI TEBU MITRA DAN NON MITRA PABRIK GULA RENDENG DI KABUPATEN KUDUS}, journal = {Agrisocionomics: Jurnal Sosial Ekonomi Pertanian}, volume = {3}, number = {1}, year = {2019}, keywords = {petani tebu; mitra; non mitra; produksi; pendapatan}, abstract = { Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis komparasi pendapatan per bulan petani tebu mitra dan non mitra dengan Upah Minimum Kabupaten/Kota (UMK) Kudus, menganalisis komparasi produksi petani tebu mitra dan non mitra, menganalisis komparasi pendapatan petani tebu mitra dan non mitra PG Rendeng di Kabupaten Kudus. Penelitian ini dilaksanakan pada Januari hingga Maret 2018 di Kecamatan Jekulo, Gebog dan Dawe, Kabupaten Kudus. Metode penelitian yang digunakan pada penelitian ini ialah survai. Penentuan sampel menggunakan metode quota sampling dengan jumlah sampel 30 petani tebu mitra dan 30 petani tebu non mitra. Analisis data yang digunakan ialah analisis pendapatan, uji beda One Sample t Test , Mann Whitney , dan Independent Sample t Test . Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat perbedaan pendapatan per bulan petani tebu mitra dan non mitra dengan UMK Kudus. Tidak terdapat perbedaan antara produksi tebu petani mitra dan non mitra. Terdapat perbedaan antara pendapatan per hektar per tahun petani tebu mitra dan non mitra. Kemitraan dapat meningkatkan pendapatan petani, dengan jumlah produksi yang tidak jauh berbeda petani tebu mitra memperoleh pendapatan lebih tinggi daripada petani tebu non mitra. }, issn = {2621-9778}, pages = {28--38} doi = {10.14710/agrisocionomics.v3i1.4021}, url = {https://ejournal2.undip.ac.id/index.php/agrisocionomics/article/view/4021} }
Refworks Citation Data :
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis komparasi pendapatan per bulan petani tebu mitra dan non mitra dengan Upah Minimum Kabupaten/Kota (UMK) Kudus, menganalisis komparasi produksi petani tebu mitra dan non mitra, menganalisis komparasi pendapatan petani tebu mitra dan non mitra PG Rendeng di Kabupaten Kudus. Penelitian ini dilaksanakan pada Januari hingga Maret 2018 di Kecamatan Jekulo, Gebog dan Dawe, Kabupaten Kudus. Metode penelitian yang digunakan pada penelitian ini ialah survai. Penentuan sampel menggunakan metode quota sampling dengan jumlah sampel 30 petani tebu mitra dan 30 petani tebu non mitra. Analisis data yang digunakan ialah analisis pendapatan, uji beda One Sample t Test, Mann Whitney, dan Independent Sample t Test. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat perbedaan pendapatan per bulan petani tebu mitra dan non mitra dengan UMK Kudus. Tidak terdapat perbedaan antara produksi tebu petani mitra dan non mitra. Terdapat perbedaan antara pendapatan per hektar per tahun petani tebu mitra dan non mitra. Kemitraan dapat meningkatkan pendapatan petani, dengan jumlah produksi yang tidak jauh berbeda petani tebu mitra memperoleh pendapatan lebih tinggi daripada petani tebu non mitra.
Article Metrics:
Last update:
Starting from 2021, the author(s) whose article is published in the Agrisocionomics journal attain the copyright for their article. By submitting the manuscript to Agrisocionomics, the author(s) agree with this policy. No special document approval is required.
The author(s) guarantee that:
The author(s) retain all rights to the published work, such as (but not limited to) the following rights:
If the article was prepared jointly by more than one author, each author submitting the manuscript warrants that they have been given permission by all co-authors to agree to copyright and license notices (agreements) on their behalf, and agree to notify the co-authors of the terms of this policy. Agrisocionomics will not be held responsible for anything that may arise because of the writer's internal dispute. Agrisocionomics will only communicate with correspondence authors.
Authors should also understand that once published, their articles (and any additional files, including data sets, and analysis/computation data) will become publicly available. The license of published articles (and additional data) will be governed by the Creative Commons Attribution license as currently featured on the Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License. Agrisocionomics allows users to copy, distribute, display and perform work under license. Users need to attribute the author(s) and Agrisocionomics to distribute works in journals and other publication media. Unless otherwise stated, the author(s) is a public entity as soon as the article is published.
View My Stats