Aplikasi paclobutrazol dan pelapisan lilin lebah terhadap mutu rimpang benih jahe merah (Zingiber officinale var. Rubrum) selama penyimpanan

Maulana Azhar Adipraja, Syaiful Anwar, Florentina Kusmiyati


DOI: https://doi.org/10.14710/joac.3.3.124-131

Abstract


Jahe merupakan tanaman yang bagian rimpangnya memiliki nilai ekonomi yang tinggi. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji pengaruh aplikasi paclobutrazol dan pelapisan lilin lebah dalam mempertahankan mutu rimpang benih jahe merah selama penyimpanan. Penelitian dilaksanakan pada bulan April – Juli 2018 di Laboratorium Fisiologi dan Pemuliaan Tanaman, Fakultas Peternakan dan Pertanian, Universitas Diponegoro, Semarang. Penelitian ini merupakan percobaan faktorial 4x4 dengan 3 kali ulangan dengan dasar Rancangan Acak Lengkap (RAL). Faktor pertama adalah konsentrasi paclobutrazol dengan 4 taraf, terdiri atas 0, 500, 1000, 1500 ppm. Faktor kedua adalah konsentrasi lilin lebah dengan 4 taraf, terdiri atas 0, 4, 6, dan 8 %. Penyimpanan dilakukan pada kondisi ruang simpan dengan suhu 28-30°C selama tiga bulan. Penyemaian dilakukan selama satu bulan setelah masa penyimpanan. Parameter yang diamati adalah jumlah rimpang bertunas, tinggi tunas, susut bobot rimpang dan kadar air rimpang. Data dianalisis menggunakan analisis ragam dan uji lanjut menggunakan Duncan Multiple Range Test (DMRT). Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan diperoleh hasil bahwa perlakuan paclobutrazol dengan konsentrasi 500 ppm dan perlakuan lilin lebah konsenrasi 4% dapat menghambat tinggi tunas, mempertahankan jumlah rimpang bertunas, susut bobot rimpang dan kadar air rimpang hingga akhir masa simpan.

Kata kunci: jahe merah, paclobutrazol, lilin lebah.


Full Text:

PDF

References


Badan Standarisasi Nasional. 2006. SNI 01-7153-2006 Benih Jahe (Zingiber officinale L.) kelas benih pokok (BP) dan kelas benih sebar (BR). Badan Standarisasi Nasional. Jakarta.

Balittro. 2011. Produksi Benih Sumber Tanaman Obat dan Aromatik. Laporan Balittro. Bogor.

Dhyan S.C., S.H. Sumarlan, dan B Susilo. 2014. Pengaruh pelapisan lilin lebah dan suhu penyimpanan terhadap kualitas buah jambu biji (Psidium guajava L.) J. Bioproses Komoditas Tropis. 2 (1): 79-90.

Emiati dan Sukarman. 2005. Feasibility study on ginger seed production through intercropping with secondary and vegetable crops. J. Gakuryoku (11): 44-47

Ermiati. 2010. Analisa kelayakan dan kendala pengembangan usaha tani jahe putih kecil di Kabupaten Sumedang, studi kasus Kecamatan Cimalaka. Bul. Littro 21(1) 86-92.

Harahap, A.H., Rosita S.M.D. dan G. Pangabean. 1991. Pengaruh waktu penyimpanan serta perendaman dengan paclobutrazol terhadap pertumbuhan tunas rimpang jahe (Zingiber officinale Rosc.). Bul. Littro 6 (2): 96-100

Hasan, Z. H., S. Lesmayati, R. Qomariyah dan A. Hasbianto. 2014. Effect of wax coating application and storage temperatures on the quality of Tangerine Citrus (Citrus reticulata) var Siam Banjar. International Food Research Journal. 21 (2): 641-648.

Irawan, A., dan Iwanuddin. 2015. Efektifitas penggunaan bahan penghambat tumbuh pada bibit Shorea assamica Dyer di persemaian. J. Wasian 2 (1): 41-46.

Marlina, L., Y. A. Purwanto dan U. Ahmad. 2014. Aplikasi pelapisan kitosan dan lilin lebah untuk meningkatkan umur simpan salak pondoh. J. Keteknikan Pertanian 2 (1): 65 – 72.

Pangestuti, R., dan A. Sugiyanto. 2004. Pelilinan pada buah jeruk. Loka Penelitian Tanaman Jeruk dan Hortikultura (1): 1-2

Priandoko, S. C. 2011. Pengujian Benih di Laboratorium. Dinas Pertanian Provinsi DIY. Yogyakarta.

Purwoko, B.S., dan K. Suryana. 2000. Efek suhu simpan dan pelapis terhadap perubahan kualitas buah pisang cavendish. Bul. Agron 28 (3): 77-84.

Raharjo, M. 2011. Pengaruh perlakuan benih dan aplikasi pertisida sintetik dan nabati terhadap produksi rimpang benih jahe. Bul. Littro 22 : 157 – 165

Rostiana, O., Nurliani B., dan Mono R. 2012. Standar Prosedur Operasional Budidaya Jahe, Bogor: Balai Penelitian Tanaman Rempah dan Obat.

Rusmin, D., M.R. Suhartanto, dan S. Ilyas. 2015. Mutu fisiologis jahe putih besar selama penyimpanan dengan pelapisan lilin dan aplikasi paclobutrazol. Bul. Littro 26 (1): 35-46

Sorce, C., A. Piaggesi, N. Cecarlli, dan R. Lorenzi. 1996. Rale and metabolism of absicic acid in potato tuber dormancy and sprouting. J. Plant Physiol 149: 548-552.

Sukarman. D. Rusmin dan Melati. 2008. Pengaruh lokasi produksi dan lama penyimpanan terhadap mutu benih jahe (Zingiber officinale L.). J. Littri 14 (3): 119 -124

Sukarman dan Melati. 2011. Prosesing dan Penyimpanan Benih Jahe (Zingiber officinale Rosc). Balai Penelitian Tanaman Obat dan Aromatik. Bogor.

Sukarman dan Melati. 2011. Produksi benih Jahe (Zingiber officinale Rosc.) Sehat. Balai Penelitian Tanaman Obat dan Aromatik. Bogor.

Sukarman dan D. Seswita. 2012. Pengaruh lokasi penyimpanan dan pelapisan (coating) benih dengan pestisida nabati terhadap mutu benih rimpang jahe. Bul. Littro 23 (1): 1-10

Winten, K.T.I. 2009. Zat pengatur tumbuh dan perannya dalam budidaya tanaman. Majalah Ilmiah Universitas Tabana 6 (1): 49-58




View JOAC Stats

 

ISSN 2597-4386 (media online)

JOAC is published by Department of Agriculture, Faculty of Animal and Agricultural Sciences, Diponegoro University, Indonesia

 

Creative Commons License
JOAC is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.